Hadirnya digitalisasi yang mendukung pergerakan industri 4.0 telah mengubah proses manual menjadi otomatis. Tentunya perubahan ini menuntut pelaku industri untuk mengubah strategi bisnisnya, apalagi, saat ini ada banyak kejahatan siber yang melanda bisnis digital. Oleh karena itu, harus ada terobosan mutakhir bagi pelaku bisnis untuk meminimalisir risiko terjadinya tindak kejahatan siber. Praktik dari kejahatan siber yang saat ini marak terjadi adalah investasi bodong, yang berpotensi merugikan perusahaan dari skala kecil, hingga besar sehingga membuat perusahan tersebut gulung tikar.
Oleh karena itu, harus ada sistem digital yang membantu para pelaku bisnis untuk mengetahui kebenaran dokumen yang diberikan oleh calon mitra dan mencocokkan dengan informasi yang tercatat di database pemerintahan. Cari tahu lebih lanjut bagaimana sistem ini bekerja untuk membantu berbagai perusahaan menjalani bisnis yang aman dan nyaman.
Lanskap Investasi Bodong di Indonesia
Nyatanya investasi bodong masih sangat marak terjadi di Indonesia. Bahkan kerugian yang dihasilkan dari kejahatan ini mencapai angka yang sangat fantastis. Berikut data mengenai jumlah kasus investasi bodong yang terjadi di Indonesia:
Berdasarkan chart di atas, pada tahun 2019 Satgas Waspada Investasi (SWI) menemukan jumlah entitas yang melakukan penipuan sebanyak 442 investasi ilegal, 1.493 fintech lending ilegal, dan 68 entitas gadai tak berizin dengan kerugian mencapai Rp 4 triliun. Lalu menurun di 2020 sebanyak 347 investasi ilegal, 1.026 fintek ilegal, 75 gadai ilegal. Kian menurun pada tahun 2021 dengan kasus sebanyak 79 investasi ilegal, 442 fintek ilegal, dan 17 gadai ilegal.
Meskipun kasus penipuan cenderung menurun dari tahun 2019 ke tahun 2021. Namun, kita sebagai pengguna platform digital dihimbau untuk tidak lengah terhadap variasi modus penipuan lainnya di ranah digital. Salah satu yang sempat viral adalah TikTok Cash. TikTok Cash menjanjikan uang hanya dengan syarat menonton video bagi anggotanya yang sudah mendaftar dan membayarkan sejumlah uang kepada pihak TikTok Cash. Tentu saja hal tersebut termasuk dalam tindak penipuan yaitu skema ponzi. Setelah mendapat beberapa laporan dari korban, pihak SWI pun segera menutup praktik tersebut. Pihak SWI juga menyatakan kalau saat ini bentuk investasi yang cukup dicurigai sebagai investasi ilegal adalah adalah robot trading. Jenis ini memberikan iming-iming yang cukup fantastis dengan jargon “tidur saja dibayar”. Tentu saja, suatu investasi yang terlihat terlalu mudah dan mengiming-imingkan keuntungan yang melampau tinggi harus selalu ditinjau lebih lanjut.
Sebagai pebisnis, yang perlu Anda ketahui adalah risiko dari setiap uang yang Anda investasikan, baik itu investasi online atau investasi kepada suatu perusahaan. Terkait dengan berinvestasi pada suatu perusahaan, selalu ada solusi yang bisa membantu Anda untuk mengulik lebih jauh tentang kebenaran dokumen dari calon mitra bisnis Anda, seperti sistem bernama E-KYB atau Electronic Know Your Business, dimana Anda akan difasilitasi untuk memverifikasi kebenaran dokumen sesuai dengan database terpercaya. Simak informasi terkait E-KYB pada penjelasan di bawah ini!
Pengertian E-KYB
Sebelum lebih jauh mengenal E-KYB, perlu diketahui terlebih dahulu apa itu KYB (Know Your Business). Menurut Sanction Scanner, KYB (Know Your Business) adalah sebuah regulasi yang dibuat guna melihat, meninjau, dan memverifikasi aktivitas instansi atau perusahaan terkait pihak yang akan diajak bekerja sama. Pengembangan proses Know Your Business bertujuan untuk mematuhi berbagai regulasi seperti AML (Anti-Money Laundering) dan CTF (Counter-Terrorist Financing). Selain itu, aturan ini memudahkan perusahaan dalam menentukan dan menilai mitra bisnis apabila ada hal-hal yang mencurigakan. Dengan demikian, perusahaan Anda bisa memilih secara selektif dengan siapa saja akan bekerja sama.
Sedangkan, E-KYB atau electronic know your business adalah adaptasi dari proses KYB menjadi digital dengan bantuan sistem teknologi. Jika pada proses KYB semua proses dilakukan secara manual dan melibatkan proses berbelit, pada E-KYB, semua proses dapat Anda lakukan secara serba digital dengan hasil yang instan dan akurat. Jadi, Anda bisa memverifikasi dan memeriksakan latar belakang calon mitra bisnis Anda secara akurat dan cepat.
Apa saja manfaat KYB bagi perusahaan?
Sebagaimana pengertian diatas, E-KYB memberikan segudang manfaat bagi perusahaan. Banyak dari perusahaan yang memanfaatkan regulasi dari E-KYB untuk kebutuhan manajemen risiko. Lantas, dengan begitu apa saja manfaat dari E-KYB? Berikut pemaparannya:
- Menghindarkan perusahaan dari tindak money laundering (pencucian uang) dan segala macam kriminalitas serta tindak ilegal
- Meningkatkan kinerja operasional dan keuangan perusahaan menjadi lebih baik.
- Mempertahankan reputasi perusahaan dimata publik
- Memberikan kesejahteraan bagi perusahaan dan karyawan
Dengan banyaknya keuntungan dari penerapan E-KYB, tentunya akan membuat perusahaan Anda lebih bisa memanfaatkan regulasi ini tidak hanya untuk kepentingan bisnis, namun juga bagi kesehatan bisnis itu sendiri.
Bagaimana cara kerja dari sistem E-KYB ASLI RI?
Secara teori, penerapan sistem E-KYB terlihat sangat menguntungkan. Namun, pada praktiknya, apakah sulit untuk dilakukan? Nyatanya, proses E-KYB sangat mudah untuk diterapkan. Bahkan secara sekilas, cara kerja dari E-KYB cukup mirip dengan sistem E-KYC yaitu sama-sama memverifikasi data. Berikut adalah cara kerja dari sistem E-KYB dari ASLI RI:
- Mengisi data perusahaan yang akan dituju untuk proses verifikasi. Pada proses ini sistem akan melakukan background checking terkait perusahaan tersebut.
- Sistem dari ASLI RI akan melakukan verifikasi data.
- Hanya dalam hitungan milidetik hasil akan muncul.
- Hasil yang muncul mencakup beberapa data, yaitu: verifikasi posisi perusahaan, verifikasi kesehatan keuangan perusahaan, verifikasi kepemilikan perusahaan, verifikasi penyaringan kepatuhan, dan verifikasi modal perusahaan.
Dari sistem tersebut, perusahaan bisa mengetahui potensi risiko yang ditimbulkan oleh hubungan bisnis yang akan dijalin. Perusahaan dapat meninjau apakah perusahaan yang akan diajak bekerja sama merupakan perusahaan yang legal atau tidak.
Selamatkan bisnis Anda dari kerjasama dengan entitas ilegal bersama ASLI RI!
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat bermitra dengan bisnis lain, perlu diterapkan langkah transformasi digital dengan sistem E-KYB (Electronic Know Your Business) sebagai solusi ampuh. Verifikasikan data calon mitra bisnis Anda menggunakan E-KYB sebagai langkah preventif sebelum menjalin kerjasama bisnis
Selalu berikan yang terbaik untuk bisnis Anda dengan memilih vendor yang tepat dan terpercaya dalam bertransformasi digital. Jangan sampai Anda lupa bahwa transformasi digital harus dibarengi dengan terciptanya ekosistem yang sehat, solutif, dan aman dari berbagai macam bentuk tindak kejahatan digital, dengan memilih vendor secara asal. Pelajari tentang E-KYB dari ASLI RI dan ajukan demo produk di sini
ASLI RI b2b partnership biometrik cegah bisnis bodong electronic know your business entitas palsu face recognition fintech lending ilegal investasi bodong kejahatan siber kerja sama bisnis Liveness Detection manajemen risiko manipulasi dokumen perusahaan pencegahan pencucian uang risiko sistem digital skema ponzi strategi bisnis verifikasi biometrik Verifikasi bisnis verifikasi dokumen bisnis verifikasi entitas bisnis
Last modified: October 4, 2022