Bulan Oktober 2021 diawali dengan berita heboh. Topiknya apalagi kalau bukan kasus penipuan berskema business email compromise. Kerugian yang diakibatkan pun tidak tanggung-tanggung. Menurut berbagai pemberitaan jumlahnya mencapai lebih dari 80 miliar rupiah. Tapi sebenarnya apa itu skema business email compromise, bahaya, dan bagaimana cara menghindarinya? Berikut penjelasannya.
Pengertian Business Email Compromise
Menurut FBI, skema business email compromise adalah sebuah tindak kriminal dimana pelaku menyamarkan alamat emailnya agar terlihat seperti alamat yang asli. Email itu lalu digunakan untuk mengirimkan email berisi permintaan kepada korban.
Cara Fraudster Menjebak Korban
Pelaku biasanya menyamarkan domain dari alamat emailnya sendiri menyerupai alamat email korban yang dituju. Contohnya jika domain nya “@asliri.id”, maka pelaku akan menambahkan karakter pada domain nya menjadi “@aslirri.id”.
Bisa dilihat ada perbedaan pada karakter di domain tersebut. Email yang asli hanya memiliki satu huruf “r”, sedangkan pada domain palsu terdapat dua huruf “r”. Namun jika sedang terburu-buru atau sedang lengah, biasanya kita tidak menyadari ada kejanggalan.
Sebuah hal yang terlihat sederhana ternyata bisa membawa sebuah akibat yang merugikan bagi perusahaan. Bahkan lebih jauh lagi, pada pemberitahuan tersebut juga. Pelaku kriminal sebelumnya ternyata memalsukan dokumen dan membuat perusahaan bodong.
Selain itu, pelaku juga memalsukan identitas untuk membuat sebuah rekening. Rekening itu kemudian digunakan untuk menerima kiriman dana dari korban yang berhasil dikelabui.
Tips Menghindari Penipuan Skema Business Email Compromise
Kabar baiknya, hal ini dapat dihindari. Caranya adalah dengan memastikan keaslian setiap individu yang sedang bertransaksi dengan Anda, atau perusahaan Anda.
Seperti kata pepatah, “The devil is in the details”, penting untuk memperhatikan setiap detail; seperti ejaan nama dan domain dari alamat email yang mengirimkan permintaan apapun. Secara sekilas, alamat email tersebut terlihat normal, tapi ketika kita membaca dengan seksama, mungkin kita akan menemukan kejanggalan.
Jika ada pihak yang tidak dikenal mengontak Anda dan mengaku sebagai utusan dari sebuah perusahaan, segera lakukan konfirmasi kepada pihak dari perusahaan yang sudah dikenal.
Selain itu, sebaiknya tidak membuka tautan atau menyetujui permintaan berupa update atau verifikasi informasi akun yang berasal dari pihak yang tidak dikenal.
Anda juga bisa mencegah penipuan dengan menggunakan rangkaian sistem digital dari ASLI RI. Hubungi kami untuk diskusi mengenai kebutuhan Anda dan rangkaian solusi digital ASLI RI.
business email compromise fraudster pencegahan penipuan
Last modified: October 22, 2021